Saipul (2020)
“Kesan yang anda ciptakan pada hari pertama bekerja akan sangat menentukan keberhasilan anda untuk minggu berikutnya.” (Donald P. Ladew, How to Supervise People : Techniques for Getting Results Through Others, hlm. 14).
Orang yang menjadi pemimpin itu harus tegas, ketika kita tidak tegas maka awalnya tidak akan mendengar yang kita bicarakan ketika dia tidak mendengar, kita pasti emosi, seperti diejek-ejek oleh teman, pasti emosi, jadi ketika kita menjadi pemimpin harus tegas, kasar, dan apabila disuruh oleh guru dan kita laksanakan pasti guru kita senang atau bahagia.
Jika ada pemimpinnya pasti kita bisa ikut lomba karena itu di depan kita bukan di belakang, kita harus mencatat kehadiran pemakaian waktu sakit berupa karyawan sakit, mungkin dapat memberi informasi.
Adakan pertemuan dengan tiap anggota tim kerja, ada sesering mungkin, kunjungi mereka pada minggu-minggu pertama di tempat kerja anda yang baru, dengarkan pendapat karyawan yang baik dan jujur dan buatlah catatan untuk itu. Maka mendengarkan kepada pemimpin, seorang pemimpin harus jago tapi jangan juga sok jagoan. ketika kita menjadi pemimpin harus catat apa guru berikan catatan disiplin kerja sebelumnya catatan ini sering memberikan banyak informasi baik lewat Hp, Laptop, atau secara langsung, informasi baik mengenai sebelum maupun tentang karyawan, pelajari kesalahan-kesalahan yang dilakukan sebelum karyawan masuk harus diperiksa atau dites bisa atau tidak bisa yang terbaik walaupun perusahaan kita sempit asalkan halal gaji kita di dalam perusahaan. Jika mengetahui seorang pemimpin yang hebat daripada pemimpin sekarang, jelaskan bahwa anda tidak memberi toleransi terhadap hal itu beberapa karyawan akan menyadarkan sesuatu untuk mengambil hati kami. Ini harus segera dihentikan, larilah asal kabar angin dan terjadi pada orang itu dia rugi dan terpaksa langsatnya itu dibuang dan dia membeli lagi dan akhirnya dia tidak rugi lagi dan seseorang adalah penjual utama kami dan seringkali itu harus dijual lagi. Dan lagi ingatlah kami tidak mendapat banyak atas apa yang kami kerjakan,
Saya adalah ketua kelas di SMP TI Matahari Sekolah Teknologi Informasi Terpadu SMP TI Matahari saya ketua kelas yang bertugas untuk menyiapkan teman-teman saya. Setiap hari pada saat guru masuk saya mengambil sampah di bahwah meja teman-teman saya dan itu dan saya tidak bisa tegas karena teman saya pada besar badannya saya pun kecil dan pada ketua kita harus mengerjakan tugas kita sehari-hari yaitu kita suruh teman membersihkan kelas, menyiapkan teman dan memungut sampah, saya pun memungut sampah sendiri di setiap masuk dan tugas saya, saya tidak mau tidak mengerjakan tugas saya.
Setiap hari saya makan di SMP TI Matahari makan tiga kali sehari dan pun saya tidak dibiarkan keluar pagar karena ada virus corona dan saya dikarantina oleh karena ada virus corona, saya sebagai ketua membantu guru saya di sekolahku untuk tidak
Pemimpin itu selalu menyiapkan temannya sehari-hari atau membantu kita untuk menyelesaikan masalah. Dan berhak menyuruh/mengarahkan karena pemimpin itu bisa membantu atau melakukan sesuatu yang terbaik. Sedangkan saya saja pemimpin di SMP TI Matahari, saya menyiapkan teman saya setiap hari. Saya libur pada hari senin sampai tanggal 31 Maret 2020. Jadi, memang harus menyiapkan diri dulu untuk bisa menjadi pemimpin masa depan.